Menghindari pelecehan verbal bisa sangat sulit, terutama karena seringkali hal itu datang secara tiba-tiba dan dari orang yang tidak kita kenal. Namun, ada beberapa cara untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pelecehan verbal atau untuk menanganinya dengan lebih baik jika itu terjadi:
1. Tingkatkan Kepercayaan Diri dan Waspada
Jaga Postur Tubuh: Tampil percaya diri dengan berjalan tegak dan menjaga kontak mata dengan orang di sekitar kamu. Penampilan yang percaya diri seringkali bisa mencegah orang lain menganggap kita sebagai sasaran pelecehan.
Berhati-hati dengan Lingkungan Sekitar: Selalu waspada terhadap orang yang ada di sekitar kita, terutama jika kamu berada di tempat yang sepi atau ramai dengan orang yang tidak dikenal.
2. Gunakan Pakaian yang Membuat Kamu Nyaman
Meskipun kamu berhak memakai apa saja yang kamu inginkan tanpa takut dihakimi, beberapa orang merasa lebih aman dengan berpakaian lebih tertutup atau nyaman, tergantung situasi dan lingkungan.
3. Tetap Tenang dan Jangan Menanggapi dengan Emosi
Jika kamu menerima pelecehan verbal, jangan langsung merespon dengan marah atau emosi berlebihan. Pelaku sering kali mencari reaksi, dan merespons bisa memperburuk situasi. Jika memungkinkan, tetap tenang dan tidak memberi perhatian pada kata-kata mereka.
4. Gunakan Komunikasi Verbal yang Tegas
Jika kamu merasa cukup aman dan ingin membalas, berbicara dengan tegas dapat menunjukkan bahwa kamu tidak akan mentolerir perilaku tersebut. Cobalah mengatakan sesuatu seperti, “Saya tidak ingin mendengar itu,” atau “Berhenti berbicara seperti itu.”
Gunakan nada suara yang percaya diri, tanpa takut atau cemas.
5. Cobalah Mengalihkan Perhatian
Jika pelecehan verbal datang dari orang asing, kamu bisa mencoba untuk mengalihkan perhatian mereka dengan berpindah tempat atau berbicara dengan orang di sekitar kamu.
Bisa juga dengan mendengarkan musik menggunakan earphone atau fokus pada aktivitas lain, supaya kamu tidak memberi mereka perhatian.
6. Hindari Interaksi atau Kontak
Jika kamu merasa tidak nyaman atau terancam, usahakan untuk menghindari percakapan atau interaksi lebih lanjut. Jauhkan diri kamu dari situasi atau orang yang berpotensi melakukan pelecehan verbal.
7. Minta Bantuan Orang Lain
Jika kamu berada di tempat ramai dan merasa terancam, cari orang yang bisa kamu minta bantuan, entah itu petugas keamanan, teman, atau orang yang ada di sekitarmu. Terkadang, keberadaan orang lain bisa mengurangi niat pelaku untuk terus melakukan pelecehan.
8. Membangun Komunitas yang Mendukung
Berada dalam komunitas yang saling mendukung bisa sangat membantu. Jika kamu merasa aman untuk berbicara, berbagi pengalaman dengan teman atau keluarga yang dapat memberi dukungan bisa membuat kamu merasa lebih kuat dalam menghadapi pelecehan verbal.
9. Laporkan Pelecehan Jika Perlu
Jika pelecehan verbal sudah parah atau berlangsung terus-menerus, pertimbangkan untuk melaporkannya. Kamu bisa melapor kepada pihak berwajib, pengelola tempat umum, atau melaporkan tindakan tersebut melalui platform online jika itu terjadi di dunia maya.
10. Jaga Kesehatan Mental dan Emosional
Pelecehan verbal dapat meninggalkan dampak pada kesehatan mental dan emosional kita. Jika merasa terganggu, tidak ada salahnya untuk mencari dukungan, baik melalui teman, keluarga, atau bahkan seorang profesional.
Ingat, kamu berhak untuk dihormati dan merasa aman di mana saja. Tidak ada alasan untuk menerima pelecehan dalam bentuk apa pun, dan penting untuk melindungi diri dari situasi yang merugikan.